HABARPDAM.COM, BANJARMASIN –PDAM Bandarmasih sudah melakukan tindakan mitigasi banjir dari jauh-jauh hari.
Manager Produksi IPA 2 Pramuka Murdadi SE menjelaskan bahwa Tim Tanggap Darurat PDAM Bandarmasih telah mengambil tindakan mitigasi untuk menanggulangi banjir rob pada Desember ini.
Untuk air baku yang kerap dikhawatirkan saat terjadi banjir, ia menegaskan kondisi air baku aman dan siap untuk bisa tetap melayani pelanggan.
“Untuk Desember ini aman, semua terkendali,” ujarnya.
Murdadi menyebutkan bahwa PDAM Bandarmasih tentu sudah belajar dari kondisi pada banjir awal tahun 2021 lalu sehingga sudah dilakukan tindakan-tindakan untuk mengantisipasi apabila terjadi banjir kembali.
Di IPA 2 Pramuka sendiri telah dilakukan penaikkan permukaan atau lantai sebanyak 80 cm untuk power room, ruang distribusi, ruang operator, analisis lab dan kantor.
“Sudah kita tabat untuk menahan air masuk, di sungai tabuk dan sungai lulut juga sudah clear,” terangnya.
Pekerjaan-pekerjaan untuk menanggulangi banjir ini selesai pada pertengahan November lalu di IPA 2 Pramuka, sementara untuk Intake Sungai Lulut dan Intake Sungai Tabuk telah selesai sejak bulan Maret.
Ia juga mengakui bahwa dengan telah dilakukannya antisipasi-antisipasi dan tindakan untuk menanggulangi banjir rob, ketika ada kenaikan air maka mereka bisa menangani dengan tenang.
“Kemarin kita halau air hanya dengan karung pasir, nah sekarang sudah dibikin dengan beton permanen,” ujarnya.
Ia menyampaikan kini kondisi level permukaan Intake Sungai Lulut per tanggal lima berada di ketinggian 270 cm dengan batas maksimal 300 cm. Sementara di Sungai tabuk kini di ketinggian 356 cm dengan batas tertinggi banjir 430 cm.
“Ya jadi masih ada ruang lagi, tidak mengkhawatirkan bagi kita,” ucapnya.
Ia juga menegaskan PDAM Bandarmasih terus mengusahakan seoptimal mungkin agar pendistribusian air terus dilakukan secara kontinu dan tidak terhenti. Ia berharap walaupun air pasang tidak akan mempengaruhi pelayanan terhadap pelanggan.
“Kami di IPA 2 Pramuka 24 jam terus melakukan produksi dan distribusi demi kenyamanan pelanggan, tidak ada keraguan, semua sudah kita kondisikan dan terkendali,” pungkasnya.(ltf)