News

PAM Bandarmasih Satu-Satunya Perusahaan Air Minum yang dilirik Perusahaan Korea Selatan, Berfokus Mengurangi Kehilangan Air

Published

on

HABARPAM.COM, BANJARMASIN — Keseriusan PT Air Minum Bandarmasih untuk menurunkan kehilangan air dan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan disambut positif oleh perusahaan Korea Selatan WI.Plat bersama PT Supra Internasional Indonesia dengan melakukan kunjungan langsung ke PAM Bandarmasih pada Rabu (30/7/2024)

Kunjungan ini disambut langsung oleh Direktur Utama PAM Bandarmasih Muhammad Ahdiat S.T., didampingi oleh Direktur Operasional Edwardsyah S.T. dan juga Sekretaris Peusahaan dan beberapa Manager PAM Bandarmasih di ruang rapat Direktur Utama.

Kunjungan dilakukan dalam rangka pembahasan program IBS atau Inclusive Business Solution, program yang berfokus pada penurunan kehilangan air atau NRW (Non Revenue Water).

Supervisor NRW 1 Muhammad Nidzar S.T., menjelaskan, kunjungan ini merupakan pertemuan mereka yang ke 4 kalinya dan dipimpin langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) WI.Plat SangHoon Cha dan juga NRW Engineer Ahmad Naufal, S.T., dari PT Supra Internasional Indonesia.

“Sudah 2 kali online dan 2 kali pertemuan langsung, pertemuan pertama kali kami lakukan online pada maret 2024 lalu,” ujarnya.

Pertemuan ini juga meliputi kunjungan ke IPA 2 Pramuka untuk melihat sistem pengolahan air. Setelah itu mereka juga mengunjungi Booster Benua Anyar untuk melihat sistem distribusi air ke pelanggan. Di IPA 1, yang juga terletak di kantor pusat, mereka melihat BIS atau Bandarmasih Integrated System (Sistem Informasi Terintegrasi). Kunjungan ke salah satu DMA pun dilakukan di DMA 309, melihat logger karya Tim IT PAM Bandarmasih sendiri yang dinamai Simontir.

Nidzar menjelaskan, program ini menawarkan untuk membantu penurunan NRW di 10 DMA, pengurangan hingga 50 persen dalam jangka waktu 3-4 tahun.

Ia menjelaskan, bantuan ini dilakukan secara berkala berdasarkan kinerja dari kedua belah pihak, dari sisi metode penurunan air, alat-alat pendukung kehilangan air hingga training SDM tim NRW sendiri.

Jika program ini dijalankan, PAM Bandarmasih sendiri juga harus menyiapkan dana investasi untuk pelaksanaannya.

Program IBS WI.Plat sendiri juga dilakukan di beberapa negara lain seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Turkey, Singapore, India dan juga Tanzania.

WI.Plat merupakan perusahaan yang berasal dari Korea Selatan yang mengembangkan solusi cerdas manajemen kehilangan air berdasarkan teknologi inovasi digital untuk menghemat sumber daya air di seluruh dunia. Di Indonesia program ini ditangani melalui PT Supra Internasional Indonesia.

Nidzar menjelaskan, untuk Indonesia sendiri program ini baru dilakukan di 4 Perusahaan Air Minum yang ada di Pulau Jawa.

“Untuk di Kalimantan bisa dibilang kami Perusahaan Air Minum pertama yang ditawarkan dalam program ini,” ucap Supervisor NRW 1 itu.

“Mereka menanggapi sangat baik melakukan kerjasama, Namun untuk kelanjutan programnya sendiri masih perlu kajian lebih lanjut ,” pungkasnya. (ltf)

Populer

Exit mobile version