HABARPAM.COM, BANJARMASIN – Dalam upaya mejaga kebersihan di Kota Banjarmasin, khususnya di kawasan PAM Bandarmasih, pihaknya sudah sejak lama melakukan pengolahan sampah secara mandiri.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama (Utama) PAM Bandarmasih, Muhammad Ahdiat, kepada awak media, Senin (14/4) siang.
“Untuk PAM Bandarmasih sendiri sudah berjalan sejak lama melakukan proses pemilahan dan pengolahan sampah yang ada di kawasan PAM Bandarmasih,” ungkap Dirut.
Ahdiat menjelaskan, untuk semua sampah-sampah yang ada di kawasan kantor PAM Bandarmasih itu dikelola dan diolah petugas yang ada di PAM Bandarmasih.
“Jadi kita tidak ingin membuang ke TPS umum, paling tidak seminimal mungkin kita tidak membuang ke TPS, karena kita juga tidak ingin membebankan pemerintah Kota Banjarmasin, ” jelas Ahdiat.
“Maka dari itu kita juga selalu melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan PAM Bandarmasih, agar bisa selalu dapat memilah sampah baik itu di kantor maupun di rumahnya masing-masing,” lanjutnya.
Dalam menangani sampah, kata Ahdiat, pihaknya telah memiliki alat sendiri untuk mengolah sampah-sampah yang ada di kawasan perkantoran PAM Bandarmasih.
“Jadi untuk semua sampah itu langsung kita olah sesuai dengan jenisnya, untuk sampah plastik, sampah sisa makanan, dan jenis sampah lainnya langsung kita oleh dengan alat pembuat komposter melalui unit K3LH,” kata Ahdiat.
Sementara itu, Sekretari Perusahaan, Zulbadi turut menambahkan, selama masa darurat sampah di Kota Banjarmasin ini, pihaknya juga berupaya membantu dalam menangani tumpukan sampah yang ada di lokasi.
“Jadi dalam hal ini kita juga memperbantukan alat berat seperti John Deere, beserta operatornya, untuk membantu memuat sampah ke dalam truk yang kemudian dibuang ke TPA Banjar Bakula,” papar Zulbadi.
“Untuk lokasi tempat beroperasinya, yaitu di TPS Pengambangan, Cemara, Pasar Lama, Jalan Setoyo S, Teluk Tiram, dan saat ini masih beroperasi di TPS HKSN,” sambungnya.
Selain itu, beber Zulbadi, pihaknya juga telah menyalurkan bantuan CSR, guna melancarkan proses pemilahan sampah.
“Jadi kita salurkan CSR untuk pembuatan kanopi di rumah pilah yang ada di kawasa Kuin ceucuk,” pungkasnya. (apr)
