Connect with us

Layanan

Gandeng Konsultan Dari FE ULM, PDAM Bandarmasih Raih Hasil Memuaskan Dalam Survei Kepuasan Pelanggan

Published

on

HABARPDAM.COM, BANJARMASIN – Gelar laporan Survey Kepuasan Pelanggan (SPK) pada Selasa (23/11/2021), bertempat di aula kantor pusat PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin, PDAM Bandarmasih mendapat hasil yang memuaskan.

PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin dalam melakukan tugas operasionalnya memiliki sasaran pelayanan yaitu terjaminnya Kualitas, Kuantitas dan Kontinuitas pelayanan air bersih. Penilaian kepuasan dari pelanggan sangat diperlukan untuk mengukur kinerja.

Acara ini dibuka oleh Direktur Operasional IR. H. Supian, dalam sambutannya, ia menyebutkan survey kepuasan pelanggan ini dilakukan selain untuk mengukur kinerja pelayanan juga untuk mencari kekurangan-kekurangan yang dimiliki PDAM Bandarmasih.

“Survey ini sangat berguna untuk kedepannya,” ujarnya.

PDAM Bandarmasih bekerja sama dengan konsultan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat untuk melakukan survey ini, laporan disampaikan dan dijelaskan oleh Ketua tim penelitian Arief Budiman, SE, MMktg, PhD yang juga didampingi oleh Aditya Nugroho selaku anggota.

Survey dilakukan dalam kurun waktu enam puluh hari secara door to door dengan menggunakan kuesioner online.

Total responden kuesioner berjumlah 2255 orang dengan pembagian sebagai berikut, Banjarmasin Timur 402 responden, Banjarmaisn Barat 851 responden, Banjarmasin Utara 625 responden dan Banjarmasin Selatan sebanyak 377 responden.

Perhitungan yang didapat berdasarkan analisis tentang Kepuasan Pelanggan disimpulkan bahwa secara total, kepuasan pelanggan di Kota Banjarmasin adalah 3,598.

Hasil nilai Indeks Kepuasan Pelanggan (IKP) setelah dikonversi sesuai keputusan per MENPAN Nomor 16 Tahun 2014 tentang Pedoman Umum Penyusunan Survey Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik adalah 89,95 mutu pelayanan nilai A dan Kinerja Unit pelayanan dikatakan Sangat Baik.

Kesimpulan perhitungan GAP Per Kecamatan Survey Kepuasan Pelanggan (SKP) atau nilai kesenjangan antara Indeks Kepuasan Pelanggan (IKP) dan Indeks Harapan Pelanggan (IHP) yang paling besar terdapat di Kecamatan Banjarmasin Selatan sebesar (-0,54), dan kecamatan Banjarmasin Barat menjadi yang terbesar kedua dengan angka (-0,43).

Indeks Kepuasan Pelanggan bisa diartikan sebagai kenyataan di lapangan, sementara Indeks Harapan Pelanggan adalah nilai atau target yang ingin dicapai.

Apabila dinilai berdasarkan Instalasi dan Booster maka GAP paling besar terdapat di Booster Gerilya dengan angka sebesar (-0,55) dan IPA 1 A Yani senilai (-0,54) sebagai GAP terbesar kedua.

Faktor yang menjadi penyumpang teratas pada tingkat kesenjangan atau GAP ialah mengenai tekanan air yang kuat pada musim kemarau dengan nilai sebesar (-0,60). (ltf)